Keanekaragaman budaya di Indonesia memiliki nilai lebih bagi bangsa Indonesia, karena hanya bangsa Indonesia yang memiliki beragam bahasa daerah, suku, tarian tradisional, dan budaya lainnya. Hal ini juga dapat mengakibatkan kesenjangan sosial, karena menurut saya, negara lain iri dengan budaya kita, sehingga banyak yang ingin memiliki budaya seperti budaya bangsa Indonesia (plagiat)
Dapat saya buktikan tentang kontrovensi tentang iklan malaysia yang menunjukkan tari pendet, wayang, serta raflesia arnoldi (bunga yang hanya tumbuh di Bengkulu), dan lain sebagainya. Mereka berani menayangkan seperti itu karena warga Indonesia sepertinya kurang peka terhadap budayanya sendiri.
oleh karena itu, kenalilah budaya sendiri dengan mendalam agar tidak ada yang berani mengakui kebudayaan kita itu.
saya akan menjelaskan budaya kain penenunan yang terdapat di sumatera selatan yaitu "KAIN SONGKET" saya berharap budaya asli palembang ini tidak di akui oleh bangsa lain.
kain songket merupakan tenunan asli provinsi sumatera selatan yang mendominasi warna merah dalam kain tersebut yang diperoleh dari gabungan proses olahan kayu mengkudu dan kayu sepang. Dalam pembuatan kain ini tidaklah mudah, butuh keahlian khusus dalam menenunnya, membutuhkan waktu yang tidak singkat, dan harga jualnya pun sangat tinggi. Banyak turis mancanegara yang menyukai kain ini. karena bahan baku yang digunakan dalam pembuatan kain tersebut memerlukan benang yang khusus, seperti : benang kapas, benang emas cabutan merupakan benang yang dicelupkan dalam air emas 24 karat. benang emas sartibi mengimpor dari negara Jepang, dan benang yang mengimport dari Bangkok. Motif hiasnya berbentuk motif kakaktua dan burung merak.
saya berharap budaya asli palembang ini tidak di akui oleh bangsa lain.
0 komentar:
Posting Komentar